“Huh, bikin emosi aja, bisa batal puasa nih”
“Kenapa Nu?”
“Mc D tuh”
“Ada apa dengan Mak Dayat?”
“Masak aku minta es teh dikasih kopi panas, lak emosi to, panas-panas gini lagi”
“Walah, kamunya juga gak bener”
“Lha kenapa Ar?”
“Pasti kamu duduk di pojok biasa kita ngopi malam-malam itu ya?”
“Iya lah, tu kan tempat default kita”
“Gak malu po? siang-siang minta es teh Mak Dayat dari pojokan gitu”
“Eh?”
“Lha Mak Dayat kan gak begitu denger to, lha wong biasanya kita kalo pesen sampe teriak-teriak”
“Walah, iya, aku lupa, lagian, puasa-puasa gini badan lemes mau teriak”
:) :) :) :) :) :) :)
“Eh, gimana Naruto-nya sudah lihat?“
“Iya, gak ngerti sama sekali”
“Ya jelas, kamu langsung lihat episode tigaratus enampuluhan gitu”
“Lha apa aku harus lihat dari episode pertama gitu?”
“Gak juga sih, kalo tertarik ya baca aja manga-nya,
tapi itu juga sudah ke chapter enamratus delapanpuluhan, heheh"
“Waduh, mending gak usah deh”
“Bagus lho”
“Lha tapi kalo gak ngerti ceritanya tetap ae gak nyambung, lha emang kenapa bapaknya Hashirama kok segitu bencinya sama Madara gara-gara beda klan”
“Hehehe, sama kayak pilihanmu kemarin ya Nu? “
“Weit, lagi-lagi nyetir ke situ, dasar otak Naruto”
“Lah, kok segitu yakinnya, kan kamu gak ngerti cerita Naruto.
Ehm, jadi kamu ngerti semua track record pilihanmu?”
“Gak sih”
“Lha kenapa milih dia? “
‘Heheh… memang kenapa kalo pilih Prabowo atau Jokowi? Sudah ah, sudah milih kok.
Sekarang lebih keren ngobrol tentang Palestina. Kita harus mencegah saudara-saudara seagama kita di sana dari pembantaian bangsat-bangsat Jew yang…, ups, sori Ar, maksudku saudara-saudara seagamaku. Jihad sampai mati"
“Kamu mau ke Palestina, Nu?”
“Gak lah, Ar”
“Lha tapi kok segitu semangatnya mau jihad, jihad yang gimana?”
“Membela agama lah, emang kamu gak kasihan dengan muslim palestina yang dibom Ar?”
“Tentu saja sedih melihat korban rakyat Palestina”
“Itu kan muslim”
“Nu..., mereka mungkin berbicara bahasa arab, tapi separuh dari mereka Jews kata (mantan?) dubes mereka di indonesia, bahkan kalo cari di internet lebih dari 70% mereka Jews. Kalo mereka dibom, kemungkinan yang tewas malah yahudi Palestina.
“Ini lebih mirip seperti perang saudara, atau semacam kisruh berebut wilayah, atau saling balas dendam yang tak ada habisnya. Kamu suka baca Karl May seri Siklus Timur kan? kamu pasti familier dengan dendam darah
“Btw, kamu mau mati di mana?”
“?”
“Katanya mau jihad sampai mati, :)”
“Err…"
“Mungkin sedikit di-edit aja semangatnya, jangan bayangkan sebagai perang agama, toh tentara muslim di israel juga ribuan. Semangat kita ubah menjadi membantu palestina lepas dari kisruh. Atau jangan-jangan kamu juga termasuk yang meyakini kalo kisruh timur tengah adalah bagian dari takdir? Yang menyebutkan kalo timur tengah damai berarti dunia akan segera kiamat? Kiamatnya siapa? Sekarang mereka sedang mengalami kiamat, kiamat karena saudara mereka sendiri“
“Anu, Ar, ada tentara muslim di israel?”
“Kenapa?"
“Eh, nggak, ntar aja deh sore nanti diskusi lagi, kita nunggu buka puasa sambil ngopi di Mc D yuk"